Chandra Kirana

1. APR

   9

   Mengenal Lebih Dekat Tanaman Obat disekitar Anda

   

   
   

   Kita sering tidak menyadari  bahwa terkadang tanaman yang kita Tanami dipekarangan rumah,baik menggunakan media tanam dari pot maupun polibag ,sebagian besar adalah tanaman obat. Hanya karena kita tidak mengenal tanaman tersebut sehingga kita tidak menyadari hal tersebut. Oleh karena itu,melaui tulisan ini anda diajak untuk lebih bijak dalam menentukan tanaman yang akan ditanam dipekarangan rumah anda. Sehingga tanaman yang ditanam selain untuk tanaman hias juga dan bermanfaat untuk obat sewaktu-waktu diperlukan. Selain tanaman yang kita tanam sendiri terkadang juga banyak tanaman yang tumbuh liar,namun seringkali kita juga tidak mengetahui tanaman liar yang tumbuh disekitar rumah kita,yang kita tahu justru tanaman tersebut tumbuh liar,sampai kita terganggu dengan keberadaan tumbuhan liar tersebut karena kita tidak menginginkan tanaman tersebut tumbuh,sebab kita tidak tahu kegunaan tanaman liar tersebut. Melalui tulisan ini saya ingin mengajak saudara/i sekalian untuk mengenal lebih dekat berbagai tanaman yang dapat bermanfaat bagi kesehatan manusia,baik yang kita tanam maupun yang tumbuh liar disekitar lingkungan rumah kita,dan juga didalam hutan dan sebagainya.  Semoga tulisan ini dapat berguna untuk anda semua........,

   Salam Hangat :

   
   

   Chandra Kirana (CK).

   
   

    Catatan: Tulisan ini belum rampung semua karena foto sedang dalam proses edit & sulitnya melakukan uploud yg terkendala di internetnya,dan sebagian hanya ada judul untuk mempermudah urutan judul abjad.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                            

   
   
   AKAR ALANG-ALANG
   

   
   

    Nama Ilmiah : Imperata cylindrical(L.) Beauv

    Kandungan kimiah :Arundoin,fernenol,isoarborinol,silindrin,simiarenol,kampesterol,stigmaterol,B-sitosterol,skopoletin,p-hidroksibenzaladehida,katekol,asam klorogenat,asam isoklorogenat,asam p-kumarat,asam neoklorogenat,asam asetat,asam oksalat,asam d-malat,asam sitrat,potassium(0,75% dari berat kering),kalsium,dan 5-hidroksitriptamin.

   Nama daerah : Sim Myong(Kehk),Semmang(Tiocu),bolalang/hilalang(Dayak),alang-alang(Jawa),dan eurih(Sunda).

   Akar ilalang berkhasiat untuk penurun panas dalam(antiperatik),demam,peluruh kencing(diuretik),penenang saraf,penyejuk(Astrigen),dan sakit kuning.

   Bagian yang digunakan : Akar segar maupun kering(ekstrak).

   Cara penggunaan : Rebus tersendiri atau dicampur herbal lain sesuai dengan penyakitnya dan dibuat ekstrak dicampur bahan herbal lain. Diminum dapat menggunakan madu atau gula batu.

   
   

   Catatan : Penderita reumatik & asam urat tidak disarankan menggunakan ramuan ini.

   
   

   
   

            

   
   

   
   

   
   

   

   ANTING-ANTING
   

   Nama Ilmiah : Acalypha australis Linn

   Kandungan Kimia: Zat pahit,antibiotic & astringen.

   Nama Daerah: Miau Sit coh(Kehk),Nyiau ciak cauh,                                                                             (Tiocu),Anting-anting,kucing kucingan & Lelatang.

   Anting-anting rasanya agak sedikt pahit dan sejuk.                                                                                Berkhasiat untuk menghentikan pendarahan(hemos                                                                                        tatik),anti radang,antibiotik,astringen(penyejuk),                                                                                             peluruh air kencing(diuretik),mengobati muntah                                                                                               darah,kencing darah(hematuria),berak darah,                                                                                                                                                                                        disentri amuba & basiler,diare,mimisan,bisul,                                                                                                   asam urat tinggi,eksim ,koreng dan gigitan ular.

   Bagian yang digunakan: Seluruh tanaman.

   Cara penggunaan: Direbus segar /dikeringkan dan                                                                                       tumbuk tanaman segar untuk tapal.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                   

   
   

   
   

   
   

                                                       ANDONG                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                           Nama ilmiah : Cordyline fruticosa  [L.] A.Cheval.

   Kandungan kimia : steroid,saponin & polisakarida.

   Nama Daerah: Hiet su jap(Kehk/Tionghua),Juwang (Melayu),Sabang (Dayak),Bakjuang(Aceh),Hanjuang(Sunda),Silinjuang(Batak),Siri(Makasar),Kayu urip(Madura),Katopari(Papua/Irian),Daun ngai (Ambon)

   Andong rasanya manis dan sejuk berkhasiat untuk menyejukkan darah,menghentikan pendarahan,mengatasi kencing(kemih)berdarah,batuk/muntah darah,sesak nafas,wasir berdarah/berak darah,luka dalam,TBC Paru,diare dan disentri.

   Bagian yang digunakan: Akar dan daun.

   Cara penggunaan: Rebus daun  segar dan akarnya,atau ditumbuk dan diambil air perasannya diberi sedikit garam. Minum 3 kali sehari(untuk rebusan) dan 2 kali sehari (untuk air perasan).

   
   

   
   

   
   

                                     

   
   

   
   

   
   

   
   

   AJERAN
   

   
   

   

   ama Ilmiah : Bidens pilosa Linn

   Kandungan kimia : Alkaloid poliina,saponin,zat pahit,minyak atsiri,dan zat samak.

   Nama Daerah : Nyieh Set(Kehk),Ajeran(Sunda),dan jaringan(Jawa).

   Ajeran rasanya agak pahit dan berkhasiat untuk melancarkan pencernaan, peredaran darah,mengobati reumatik(nyeri persendian),demam,usus buntu,wasir,panas dalam(antiperatik),anti septik, influenza/pilek,dan akarnya untuk mengobati bisul,sakit mata dan gigi.

   Bagian Yang digunakan : seluruh tanaman termasuk akar.

   Cara penggunaan : Direbus segar/kering dan diambil air perasannya.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   ASAM JAWA
   

   

   
   

   Nama Ilmiah : Tamarindus indica L.

   Kandungan kimia : Asam apel,asam sitrat,asam anggur,asam tartrat,asam suksinat,pektin,dan gula invert. Kulit biji mengandung phlobatanin,biji mengandung albumin dan pati. Buah asam Jawa yang masak di pohon tiap 100 gramnya mengandung sebanyak 239 nilai kalori,yang terdiri dari 2,8 gram protein,0,6 gram lemak,62,5 gram karbohidrat,74 miligram kalsium,113 miligram fosfor,0,6 miligram zat besi,30 Si vitamin A,0,34 miligram vitamin B1 dan 2 miligram vitamin C.

   Nama daerah : Jauw a son(Kehk),jeow a seng(Tiocu),celangi/asam jawa(Sunda),dan asem jowo(Jawa).

   Asam jawa berkhasiat sebagai penurun panas(astringen),anti radang,antibiotik,tonik penyegar wanita yang datang bulan,menghilangkan bengkak serta berkhasiat untuk mengobati asma,demam,panas dalam,reumatik,sakit perut,biduren,morbili,sariawan,luka,borok,eksim,bisul,rambut rontok,digigit kala jengking dan ular berbisa.

   Bagian yang digunakan ; Buah,daun,biji dan kulit batang pohon.

   Cara penggunaan : diseduh air panas,direbus, untuk membersihkan luka gunakan air,tapal,dibuat manisan asam dan lain-lain.

   
   

   
   

   
   

                                  

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                         BANDOTAN

   
   

                                                                                                                           

                                                                                                                                                          

   Nama Ilmiah : Agrenatum conyzoides L.

   Nama Daerah : Pahk fa coh’(Kehk/Tionghua),Pek Heu cauh’(Tiocu),Rumput tahi ayam(Sumatera)Babadotan beureum(Sunda)Bandotan/wedusan(Jawa)Lawet/sopi(Sulawesi).

   Asal : Amerika Tropis.

   Tumbuhan ini dapat ditemui diseluruh Indonesia terutama Kalimantan.

   Kandungan kimia:  asam amino,organacid,pectik substance,minyak atsiri,kumarin,ageratochromene,friedelin,B-sitosterol,stigmasterol,tannin,potassium klorida dan sulfur . Khusus akarnya mengandung: minyak atsiri,kumarin dan alkaloid.

   Bandotan rasanya sedikit pahit,sedikit pedas sifatnya netral & sejuk. Berkhasiat :meredakan demam,penurun panas dalam(antiperatik),tonik,anti toksin,buang angin/peluruh kentut(karminatif),menghilangkan pembengkakan,menghentikan pendarahan(hemostatis),Sakit perut,diare,melancarkan haid,peluruh kencing,sakit tenggorokan,masuk angin,mulas,kembung,pegal linu,tumor rahim,perdarahan rahim,mimisan.

   Bagian yang digunakan : Dari Daun sampai akar.

   Cara penggunaan: Dapat direbus maupun ditumbuk dan diambil air perasannya.

   Konsumsi berlebihan : mulut dan bibir akan terasa kering.

   Dapat di gunakan : anak-anak dan dewasa.

   
   

                                                     

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   BELIMBING
   

   
   

   
   

   
   

   Nama Ilmiah : Averrhoa carambola

   Kandungan kimia: Batang mengandung saponin,tanin,glukosida,kalsium oksalat,sulfur,asam format dan peroksidase. Daun dan bunga mengandung  tanin,sulfur,asam format,peroksidase,kalsium oksalat dan kalium nitrat.

   Nama Daerah : Jong toh(Kehk),Yo to(Tiocu),Belimbing manis(Melayu),Belimbing Manih(Padang),Belimbing amis(Sunda),Belimbing legi(Jawa),Bhalimbing manes(Madura),Malibi totua(Ambon), dan Balirang (Makassar).

   Belimbing Manis bersifat menghilangkan nyeri/sakit(analgesik) ,memperbanyak pengeluaran cairan empedu,antiradang,astrigen/penyejuk,peluruh kencing(diuretik),antikolesterol,juga untuk mencegah dan mengobati diabetes. Daun untuk mengobati sakit perut,reumatik dan gondongan. Bunga buah untuk mengobati batuk  & sariawan dan buahnya berkhasiat mengobati batuk rejan,gusi berdarah,sakit gigi berlubang,sariawan,,jerawat,hipertensi(darah tinggi),kelumpuhan,radang,dan memperbaiki fungsi pencernaan & ginjal.

   Bagian yang digunakan: Buah,daun,bunga,batang dan akar.

   Cara penggunaan: untuk batuk  di tim menggunakan gula batu dan dicampur dengan daun selasih (Ocimum basilicum L),selain itu dapat menggunakan cara rebusan.
   

   
   

   BERINGIN

   Nama Ilmiah : Ficus benjamina Linn

   Kandungan Kimia : Akar gantung mengandung                                                                                           asam amino,fenol,asam oranye,gula,astringen,                                                                                                 dan sedikit pahit.

   Nama Daerah : Jung Suh(Kehk),Seng ciuh(Tiocu),                                                                                       Waringin(Jawa) dan Caringin(Sunda).

    Akar gantung beringin untuk mengobati luka                                                                                                  terpukul,rematik(nyeri sendi),demam,influenza,                                                                                               radang amandel(tonsilitis),Daun beringin untuk                                                                                               mengobati radang saluran pernapasan(bronkhi                                                                                                tis),malaria,batuk rejan(pertusis),radang usus                                                                                                  akut(acuteenteritis),disentri(mencret),dan                                                                                                              panas demam yang disertai kejang pada anak.

   Bagian Yang digunakan: Akar gantung dan daun.

   Cara digunakan : Direbus dalam kondisi segar/dikeringkan.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                             

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   BELIMBING WULUH
   

   
   

    Nama Ilmiah : Averrhoa bilimbi Linn

    Nama Daerah : Jong tho son’(Kehk),yo to seng(Tiocu),Calincing(Sunda),bombing    wuluh(Jawa),balimbingan(Batak),blimbing buluh(Bali),bhalimbing bulu(Madura),selimeng(Aceh),balimbieng ,(Padang)takurela(Ambon).

   Asal : Wilayah Asia Tropis.

   Kandungan Kimia: Mengandung Asam oksalat dan kalium.

   Rasanya asam,memiliki senyawa aktif sebagai anti peratik(penurun panasdalam) dan anti radang. Selain itu juga berkhasiat untuk mengobati batuk,encok,sariawan,hipertensi/darah tinggi,diabetes,gondok,demam,sakit perut,memperbanyak keluar cairan dari empedu,menghaluskan kulit wajah.

   Bagian yang digunakan: Bunga,daun,batang dan akar.

   Cara penggunaan : Direbus (Daun,akar,batang& buah),di tim (Bunga & buah).

   Untuk diluar pengobatan diabetes disarankan menggunakan gula batu.

   
   

   
   

                                                                         

   
   

   
   

                                                                                                                                                                                                   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   BIDARA UPAS
   

   Nama ilmiah: Ipomoea mammosa

   Kandungan kimia: Damar,rezin,zat pati dan pahit. Getah segar mengandung zat oksidatif.

   Nama Daerah: Ng shiang coh(Kehk),He’coh cauh(Tiocu),Widara upas(Jawa), dan Bidara upas(sumatera).

   Bidara upasdaunnya agak berbau amis ,bersifat menghilangkan sakit(analgesik),anti radang,astringen(penyejuk),menghilangkan bengkak,menetralkan racun(antidot),pencahar(laksatif),diabetes,tifus,radang usus buntu,radang paru-paru,radang tenggorokan,Gondokan,muntah darah,sembeli,kanker,demam,batuk,kusta,sifilis dan melancarkan asi.

   Yang digunakan : daun dan umbi.

   Cara penggunaan: Dapat dibuat ekstrak/bubuk,dikeringkan atau direbus dalam keadaan segar.

   
   

   
   

     

                                                          

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   BAYAM DURI

   Nama Ilmiah : Amaranthus spinosus Linn.

   Kandungan Kimia : Amarantin,hentriakontan,spinasterol,tannin,rutin,kalium nitrat,garam fosfat,zat besi,vitamin A,C,K dan B6(piridoksin).

   Nama Daerah : San Han’ coih(Kehk),sua Hai caih(Tiocu),Bayam utan(Melayu),senggang cucuk(Sunda),Bayem raja(jawa).

   
   

   Khasiat bayam duri untuk menambah darah,menambah ASI,mengobati kencing nanah,melancarkan kencing(diuretik),radang pernapasan(bronkhitis),demam,bisul,menghentikan pendarahan dan eksim.

   Bagian  yang digunakan : seluruh tanaman.

   Cara penggunaan : Direbus,buat sop,dan dibuat sayur bening atau di gongseng,serta diambil air perasan baik untuk diminum maupun dibalur/sebagai tapal.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                          BAWANG MERAH
   

   

   Add caption

   Nama Ilmia : Allium cepa

   Kandungan kimia : Minyak atsiri,metilaliin,                                                                                                                sikloaliin,dihidroaliin,flavoglikosida,kuersetin,                                                                                     saponin,peptida,fitohormon,vitamin,dan zat                                                                                                     pati.

   
   

   Nama daerah : Cuhng teuh(Kehk),Cahng tauh                                                                                             (Tiocu),bawang beureum(Sunda), & brambang-                                                                                             abang(Jawa).

   
   

   Bawang merah berkhasiat menghangatkan untuk mengpbati perut kembung pada Dewasa dan terutama anak-anak,peluruh dahak,penurun panas/demam,mengobati batuk,sebagai anti bakteri(bakterisida),peluruh kencing(diuretik),diabetes,haid tidak teratur,masuk angin,influenza,sakit kepala,luka tertusuk paku.

   Bagian yang digunakan : Umbi bawang.

   Cara penggunaan : Direbus minum airnya,digosok,disimpan dalam ruangan sebagai anti virus influenza,dan ditumbuk sebagai tapal.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   BAWANG PUTIH

   
   

   Nama Ilmiah : Allium sativum Linn

   Kandungan Kimia : Protein,lemak,hidrat arang,                                                                                           vitamin B1,C,kalori,fosfor,kalsium,besi,asam                                                                                                 nikotinat,scordinin,selenium,savitine,sinistrine,                                                                                                           germanium,enzim alinase, dan zat aktif                                                                                                            awcin awn.

   Nama Daerah : Son mie’(Kehk),                                                                                                                 Seng’ tauh’(Tiocu),bawang bodas(Sunda),                                                                                   Bawang(Jawa),dan bawang puteh(Melayu).

   
   

   Bawang putih berkhasiat untuk mengobati asma,hipertensi(darah tingi),batuk,masuk angin,sakit kepala,sakit perut,busung air,digigit serangga,ambeian,sakit kuning,maag,sembelit,abses,luka,sulit tidur,menambah nafsu makan,sebagai anti kanker berbagai jenis dan mencegah tumbuhnya bisul & Jerawat yang membandel.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                           

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   BROKOLI
   

   

   Nama Ilmiah : brassica oleracea var.Italica

   Kandungan kimia : Zat besi,kalsium,lemak,serat,karbohidrat,protein,air,(vitamin A,C,E,tiamin,riboflavin,nikomida),betakaroten,glutation serta senyawa sianohidroksibutena(CHB),sultorafan dan iberin  yang merangsang pembentukan glutation,selain itu kandungan zat soltorafan yang berkhasiat untuk mencegah penyakit kanker.

   Nama daerah : ciahng pao coih fa(Kehk),ceh pao caih hwe(Tiocu),Brokoli(Indonesia secara umum).

   
   

   Brokoli berkhasiat mempercepat proses penyembuhan bagi penderita yang sakit berat,mencegah radikal bebas,menghambat pertumbuhan berbagai sel kanker.

   Bagian yang digunakan : Bunga,daun dan batang sekitar bunga.

   Cara penggunaan : -  Dibuat juice dengan campuran lain(dimatangkan lebih dahulu),direbus/kukus  lalu dimakan & dibuat sayur(tergantung keahlian dan jenis sayur yang diinginkan).

   Catatan  :  sebelum dicuci,direndam dulu dalam air yang bersih minimal 30 menit untuk mengeluarkan binatang kecil yang kadang tersembunyi dalam bunga brokoli. Setelah itu cuci bersih baru diolah sesuai yang di kehendaki.

   
   

   Bagi penderita reumatik & asam urat tidak boleh konsumsi brokoli pada malam hari.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   CEMPAKA PUTIH

   

   Nama Ilmiah : Michelia alba DC

   
   

   Kandungan Kimia : Akaloid mikelarbina, &                                                                                                 liriodenina.

    Nama Daerah : Pahk Xie Fa(Kehk),                                                                                                          bunga eja mapute(Bugis),Cempaka putih (Jawa),                                                                                           campaka bodas(Sunda), & campaka pote(Madura).

   
   

   Bunga Cempaka putih berkhasiat mengobati radang prostat,demam,keputihan(pektay),bronkhitis(radang pernapasan),batuk rejan, dan pusing (menggunakan bunga),Infeksi saluran kencing,kencing tidak lancar,dan radang pernapasan kronis (daun dicampur akar)

   Bagian yang digunakan : Bunga,daun dan akar.

   Cara penggunaan : Direbus segar dan kering.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                               

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   BROTOWALI
   

   Nama Ilmiah : Tinospora crispa (L)

   Kandungan kimia : Sifat khas sejuk dan pahit pikroretin,selain itu juga mengandung zat pahit,alkaloid,damar lunak,pati,glikosida,pikroretosid,harsa,berberin,palmatin, dan akar mengandung kolumbin serta alkaloid berberin.

   Nama daerah : Fu sa’ah (kehk),antawali,bratawali dan putra wali(Jawa),andawali(Sunda).

   Batang brotowali segar dan kering untuk menghilangkan sakit(analgesik),meredahkan panas dalam(antiperatik), mengobati sakit perut,reumatik,sakit persendian,sakit pinggang,sakit kuning,menormalkan tekanan gula drah,dan merangsang napsu makan. Daun berkhasiat sebagai pencahar,diabetes dan obat luka serta menghentikan pendarahan.

   Bagian yang digunakan : Akar,batang dan daun.

   Cara penggunaan : Direbus,dikeringkan lalu dihaluskan dan dimasukkan dalam kapsul(mempermudah konsumsi) dan ditumbuk segar minum air perasannya(bagi yang mampu) serta dihaluskan untuk ditempel pada luka.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                             

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   BUNGA KENOP
   

   
   

   Nama Ilmiah : Gomphrena globose Linn.

   Kandungan kimia : Gomphresin I,II,III,V dan VI.

   Nama daerah : Jan tit fa(Kehk),gundul(Jawa),dan bunga kenop (Indonesia secara umum).

   Bunga kenop untuk mengobati batuk,asma,radang pernapasan,sakit kepala,disentri dan berhalusinasi.

   Bagian yang digunakan : seluruh tanaman segar dan dikeringkan.

   Cara penggunaan : direbus dan minum air rebusannya dapat ditambahkan dengan madu asli atau gula batu(terutama untuk anak-anak).

   
   

   Catatan : Ramuan ini bagus untuk asma akut.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                           

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   CEGUK

   Nama Ilmiah : Quisqualis indica L.

   Kandungan kimia : Minyak lemak,gom,resin dan trigonelina.

   Nama Daerah :Udani(Sunda),cekluk(Jawa).

   Sifat ceguk yang khas manis dan menetralkan berkhasiat sebagai obat cacing(antelmintik)cacing benang,gelang, dan kremi,memperbaiki gizi pada anak-anak dan tonik.

   Bagian yang digunakan : Daun dan biji.

   Cara penggunaan : Direbus segar, dikeringkan dan dibuat ekstrak.

   Catatan : mengkonsumsi biji ceguk yang berlebihan dan menyebabkan pusing,mual dan tersedu.

   
   

   
   

   
   

   
   

                                     
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   CIPLUKAN
   

   Nama Ilmiah: Physalis peruviana Linn

   Kandungan Kimia: mengandung asam sitrat , fisalin,asam malat,alkaloid,tannin,kriptoxantin,Chlorogenik acid,flavonoid,saponin,polifenol,vitamin C dan gula ,Biji mengandungelaidic acid.

   Nama Daerah: Ten Lung Coh(Kehk),Teng Lang cauh’(Tiocu),Cepluk an(Jawa),cecendet (Sunda)yor-yoran(Madura),dan keceplokan(Bali).

   Ciplukan berkhasiat sebagai analgetik(penghilang rasa sakit),peluruh air kencing diuretik,mengobati panas dalam(antiperatik),astringen(penyejuk),influenza,sakit tenggorokan,batuk rejan bronchitis,gondongan,pembengkakan buah pelir,diabetes mellitus,sakit paru-paru(hepatitis),pembengkakan prostat,mengaktifkan kelenjar dalam tubuh,anti tumor,menetralkan racun,ayan dan borok.

   Bagian yang digunakan: Seluruh tanaman.

   Cara penggunaan : Dapat direbus dalam kondisi yang dikeringkan dan kondisi segar.

   Catatan:

   1. Khusus untuk mengobati paru-paru akut,direbus dalam kondisi segar menggunakan campuran air kelapa hijau muda,diminum 3kali sehari,sampai air urine/kencing kembali jernih dan benar-benar sembuh.
   2. Untuk menjaga kesehatan hanya disarankan mengkonsumsi air rebusan ciplukan 2 kali seminggu (Tidak boleh pakai air kelapa),karena mengkonsumsi berlebihan akan membuat lutut dan kaki menjadi lemah serta mempengaruhi  vitalitas pria(karena terlalu sejuk).
   3. Wanita hamil tidak dianjurkan mengkonsumsi ramuan ini ,sebelum konsultasi dan ijin dari  dokter kandungan.

   
   

                 CINCAU

   

   Nama Ilmiah : Cyclea barbata

   Kandungan Kimia :cycleine,candiolegicum,                                                                                     pati dan lemak.

   Nama daerah : Ciahng coh(Kehk),camcauh                                                                                     (Sunda),dan juju kepleng(Jawa).

   
   

    Cincau selain untuk dibuat minum penyegar juga dapat berkhasiat sebagai antiperatik(penurun panas dalam),penyejuk(astringen), obat untuk diare,sakit perut,panas dalam(antiperatik),peluruh kencing(diuretik),hipertensi(darah tinggi) (daun), dan menggigil/demam (akar).

   Bagian yang digunakan : Daun dan akar.

   Cara penggunaan :  Direbus segar/kering dan diambil air perasan (segar).

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   CEREMAI

   Nama Ilmiah : Phyllanthus acidus (L.) Skeels.

   Kandungan kimia : Daun kulit batang,dan kayu ceremai mengandung saponin,flavonid,tannin dan polifenol. Buah mengandung vitamin c.

   Nama daerah : Ju kam(Kehk),iu kam(Tiocu),cerme(sunda),dan cerme(Jawa).

   Daun ceremai berkhasiat untuk mengobati batuk berdahak,melangsingkan tubuh,kanker,mual,sariawan dan dan menurunkan tekanan darah(hipotensive). Biji untuk menyembuhkan sembeli dan membersihkan saluran cerna(usus) yang kotor.

   Bagian yang digunakan : Daun,biji buah dan batang kayu.

   Cara penggunaan : direbus segar.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   DAUN UNGU

   
   

   Nama ilmiah: Graptophyllum pictum  [ L ]Griff.

   Kandungan kimia: Alkohol,pectin dan asam formiat

   Asal : Malaisya Timur

   Untuk mengobati:Batu ginjal,wasir ,pelembut kulit,peluruh kencing(diuretik),melancarkan haid,sembelit,batu empedu,bengkak(karena jatuh/terbentur) ,mematangkan bisul dan mengobati encok.

   Bagian yang digunakan: daun dan akar.

   Cara penggunaan : dapat direbus segar dan hanya diambil air perasaannya.

   
   

   
   

   
   

   
   

   DAUN DEWA

   Nama Ilmiah : Gynura segetum [Lour] Merr.

   Kandungan kimia: Saponin,minyak atsiri,dan flavonoid,tannin,vanilat polifenol,asam klorogenat,asam kalfeat,asam-asam p-kumarat,asam p-hidroksi benzoate,alkaloid,triterpenoid,sterol dan vitamin K.

   Nama Daerah : ciehn ciht’(Kehk),Cahn Ciht’(Tiocu) , Tigel kio(Jawa),Beluntas China(Sumatera).

   Rasanya netral, berkhasiat untuk mencairkan bekuan darah(anti coagulant),mencegah stroke dan jantung,luka dalam karena terpukul,membersihkan racun dalam darah dan luka,batuk darah,muntah darah,mimisan,pembengkakan payudara,tidak datang haid(haid terhambat),digigit binatang berbisa,tertusuk paku,tulang patah(faktur),pendarahan,hipertensi(darah tinggi) dan anti kanker.

   Bagian yang digunakan: Daun dan Umbi.

   Cara penggunaan :

   1. Dapat berupa rebusan,godokan,tim, rendam arak dan dibuat ekstrak/bubuk (digunakan segar dan dikeringkan).
   2. Untuk luka tertusuk paku & binatang berbisa: 7 lembar daun dewa ditumbuk sampai halus beri sedikit garam dan dibalutkan pada luka tersebut dan rebus umbi daun dewa dan diminum selama 3-7 hari berturut-turut.                                                                                                                                     Catatan : Wanita hamil tidak boleh mengkonsumsi ramuan ini.                               

         
   DAUNSENDOK                                                                                                                                                                                                                                 

   Nama Ilmiah : Plantago Major L.

   Kandungan kimia :Daun mengandung Plantagin,aukubin,asam ursolik,beta-sitosterol,n-hentriakontan,dan plantagluside yang terdiri dari mehyl D-galakturonat,D-galaktosa,L-arabinosa dan L-rhammosa. Selain itu juga mengandung tannin,kalium,serta vitamin B1,C dan A. Biji mengandung asam planterolik,plantasan (dengan komposisi xylosa,arabinosa,asam galakturonat dan rhamnosa),protein,musilago,aucubin,asam suksinat,adenin,kolin,katalpol,syringin,asam lemak(palmitat,stearat,arakidat,oleat,linolenat, dan lenoleat),serta flavanon glikosida. Sedangkan akar mengandung naphazolin.

   Nama Daerah : Kappa Coh’(Kehk),Kappa cauh’(Tiocu),Kuping menjangan(Melayu),ceuli uncal(Sunda),Sembung otot(Jawa),dan kuping menjangan(Sumatera).

   Rasa manis dan dingin berkhasiat sebagai anti radang, diuretik,infeksi dan batu saluran kemih,batu ginjal,radang ginjal,bengkak karena sakit ginjal,gangguan fungsi kencing(kemih),air kencing berlemak,air kencing mengandung albumin,air kencing berserat darah,susah kencing dan sakit(anyang-anyangan),kejang ginjal,asam urat,diabetes,batuk rejan(pertusis),radang saluran napas(bronchitis),disentri,menjaga dan melindungi fungsi hati,usus,paru-paru,melarutkan endapan garam dalam ginjal dan kantong kencing(kemih),nyeri lambung,hepatitis akut disertai kuning,mimisan,pandangan mata kabur,nyeri otot,beri-beri,reumatik gout, sakit kuning(jaundice),batuk darah,peransang birahi(afrodisiak),mani encer(spermatorea),keputihan/pektai(leukore),darah tinggi(hipertensi), asam urat ,dan gangguan pencernaan pada anak-anak((dyspepsia).

   Bagian yang digunakan: Daun(herba),biji dan akar

   Cara penggunaan : Biji tua digonseng menggunakan air garam,daun dan akar direbus dan diminum air rebusannya dan juga dapat menggunakan air perasan.                             

             

   
   

                      

    DELIMA

   Nama Ilmiah : Punica granatum L.

   Nama Daerah : Sahk liu(kehk),Ciok liu(Tiocu), Glima(Aceh),Dalimo(Batak),Gangsalan(Jawa),Dhalima(Madura),Dalima(Sunda)

   Kandungan kimia : Kulit buah mengandung alkaloid pelletierene,granatin,betulic acid,ursolic acid,isoquercitrin,elligatanin,resin,triterpenoid,kalsium oksalat,dan pati. Kulit akar dan kulit kayu mengandung kurang lebih 20% elligatanin dan 0,5-1% senyawa alkaloid,antara lain alkaloid pelletierine,pseudopelletierine,metilpelletierine,isopelletierine,dan metilisopelletierine.

   Daun mengandung alkaloid,tannin,kalsium oksalat,lemak,sulfur,peroksidase. Isi buah mengandung asam sitrat,asam malat,glukosa,fruktosa,maltose,vitamin A,c,mineral (kalsium,fosfor,zat besi,magnesium,natrium,dan kalium),dan tannin. Alkaloid pelletierine sangat toksik dan dapat menyebabkan kelumpuhan cacing pita,cacing gelang,dan cacing kremi. Kulit buah dan kulit kayu astringen yang berguna untuk pengobatan diare.

   Rasanya asam,manis,pahit dan agak kecut(sepat),hangat,astringen(penyejuk),dan beracun(toksik). Berkhasiat menghentikan pendarahan(hemostatis),peluruh cacing usus(vermifuga),anti virus dan anti diare. Kulit buah dan bunga yang direbus untuk menghentikan pendarahan. Kulit kayu dan kulit akar sebagai peluruh dahak,cacing usus(Vermifuga),pencahar(melancarkan BAB),dan astringen(penyejuk)usus. Daun berkhasiat untuk menuntaskan haid. Daging buahnya sebagai penyejuk dan peluruh kentut. Biji buah sebagai pereda demam(antiperatik),antitoksik,pelumas paru-paru,dan meredakan batuk. Kulit akar untuk peluruh cacing usus(vermifuga),kulit buah menghambat pertumbuhan basil typhoid dan dapat mengendalikan infeksi polio,virus herpes simpleks dan HIV.

   Bagian yang digunakan: Kulit kayu,kulit akar,daun,biji,kulit buah dan bunga.                   
   Cara penggunaan : kulit akar dikeringkan dan kulit buah dapat dikeringkan atau digunakan dalam kondisi segar.

                                                       

   
   

    EKOR KUCING
   

   

   Nama ilmiah ; Acalypha hispida Burm.F.

   Kandungan kimia : Bunga mengandung saponin dan tannin,sedangkan daun mengandung acalyphin,flavonoid,saponin dan tannin.

   Nama daerah : FUNG FU LIE (Kehk),ekor kucing(sunda),lancuran(Jawa).

   Ekor kucing untuk peluruh kencing(diuretik),menghentikan pendarahan(akar),radang usus,disentri,berak darah,kencing darah,muntah darah,mimisan,luka bakar,luka bakar(bunga),batuk darah,sariawan,dan menghilangkan panu.

   Bagian yang digunakan : Akar,daun dan bunga.

   Cara penggunaan : Direbus,tapal dan ambil air perasan(lebih dianjurkan penggunaan segar).

   
   

   
   

   
   

   
   

    GENDOLA

   Nama Ilmiah : Basella rubra Linn

   Kandungan kimia : karoten,glukan,asam organic,mukopolisakarida terdiri dari L-arabinosa,D-galaktosa,L-rhamnosa,asam aldonik,saponin,vitamin A,B dan C.

   Nama Daerah : Gandola(Sunda)genjerot(Jawa),dan Kandula(Madura).

   Gendola berkhasiat untuk mengobatai Radang usus buntu,disentri,berak darah,sembelit,radang kantung kemih/kencing,mengobati panas dalam(anti peratik),borok,bisul,campak,cacar air,rematik ,abses,radang selaput mata dan menghilangkan kandungan racun dalam darah.

   
   

   Bagian yang digunakan : Seluruh tanaman.

   Cara penggunaan : rebus segar/kering,diambil air perasan dan ditumbuk sebagai tapaL.

                                                                                                                                

   
   

   
   

   
   

   JAHE

   Nama Ilmiah :

   Zingiber officinale Rosc.

   Kandungan Kimia: Minyak atsiri,zingibere                                                                                                           na(zingirona),zingiberol,bisalobena,                                                                                                           kurkumen.gingerol,filandrena,dan resin pahit.

   Nama Daerah : Kiong ma(Kehk),kyo bo(Tiocu),                                                                                       jahe (Sunda),jae(Jawa) dan Jhai(Madura).

   Jahe rasa khas sumelada(pedas hangat)sebagai penghangat,penghilang rasa sakit,                                           mengobati batuk,mulas,masuk angin,perut kembung,obat luka dalam,luka luar,                                       melancarkan ASI,melancarkan darah,                                                                                                            sakit kepala,melancarkan peredaran darah,                                                                                               sebagai obat hangat sehabis melahirkan,sebagai pendamping ramuan obat tertentu                                     (khususnya pengobatan orang Tionghua),luka memar,                                                                                    dan sebagai pembangkit napsu makan.

   Bagian yang digunakan : Daun dan Rimpang.

   Cara penggunaan : Digunakan segar maupun dikeringkan(dibuat ekstrak/bubuk),diiris tipis dan ditempelkan pada tempat yang sakit dan dibuat tumbuk halus campur arak putih untuk buat tapal dan obat urut untuk luka memar.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

   JAMBU KLUTUK

   Nama Ilmiah : Psidium guajava Linn

   Kandungan kimia : Buah,daun,kulit batang dan akar mengandung tannin. Daun mengandung minyak atsiri,asam ursolat,asam psidiolat,asam kratogolat,asam oleanolat,asam guajaverin,dan vitamin. Dalam buah jambu klutuk per 100 gram mengandung : 49 kal kalori,25 SI vitamin A,0,02 mg vitamin B1,87mg vitamin C,14mg kalsium,12,2g hidrat arang,28mg fosfor,1,1 mg besi,0,9 mg protei,0,3 g lemak,dan 86 g air.

   Nama Daerah : Ngang pat(Kehk),Tai pat(Tiocu),jambu batu(Sunda),jambu klutuk(Jawa),dan jambu bender(Madura).

   Jambu klutuk,jambu biji atau jambu batu berkhasiat mengobati diabetes mellitus,masuk angin,beser,maag,diare/sakit perut,sariawan,sakit kulit dan menghentikan darah luka baru.

   Bagian yang digunakan : Buah,daun,batang/kulit,dan akar(Segar atau dikeringkan dan dibuat ekstrak).

   Cara penggunaan : Direbus,dijuice,(buah),direbus,dikunyah,ditumbuk(daun),dan batang dan akar direbus.
   

   
   

   JALI BATU

   Nama Ilmiah : Coix lacryma jobi Linn.

   Kandungan Kimia : Lemak,protein,vitamin B,                                                                                            kalsium,fosfor, dan zat besi.

   Nama Daerah : Sahk Jie mie’(Kehk),                                                                                                         Jagung jali/jali batu(Indonesia),dan jali watu(Jawa).

   
   

   Jali batu berkhassiat sebagai peluruh kencing(diuretik),                                                                          memperkuat fungsi kerja paru-paru,limpa,lambung,                                                                                                           menghangatkan badan,menghilangkan benjolan-                                                                             dikepala(terbentur),obat rheumatik,beri-beri,obat cacing,busung lapar,menghaluskan kulit,mencegah dan mengatasi penyusutan paru-paru.

   Bagian yang digunakan : Buah/biji dan akar

   Cara penggunaan : Direbus dan diminum air rebusannya.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   JINTEN

   Nama Ilmiah : Coleus amboinicus,Lour.

   Kandungan kimia : Kalium.minyak atsiri (2%) , fenol dan phytosterin-B.

   Nama daerah : Tiat tang jap(kehk),ajeran(Sunda),jinten(Jawa).

   
   

   Jinten baunya harum,sedikit manis kelat,getir dan sejuk. Memiliki sifat antiseptik,berkhasiat sebagai penyegar tenggorokan,penurun panas badan,ispa,asma,sariawan,batuk,perut kembung,nyeri lambung(maag),sakit kepala,reumatik,asam urat,ayan,luka tertusuk paku dan memperbanyak asi.

   Bagian yang digunakan : seluruh tanaman.

   Cara penggunaan : Dikunyah langsung(Maag,sakit kepala,batuk,sariawan,sakit tenggorokan,batuk,perut kembung,asma,asam urat,reumatik memperbanyak asi) atau rebus dengan gula batu.

   Catatan: Dapat dikonsumsi rutin tanpa efek samping.

   
   

   
   

   
   

   
   

   JENGGER AYAM

   Nama Ilmiah : Celosia argentea L./Celosia cristata L.

   Kandungan Kimia : Daun mengandung flavonoid,                                                                            saponin,dan polifenol. Bunga mengandung minyak-                                                                                        lemak,amaranthin,pinitol dan kaempferitrin.

   Nama daerah : Ke kung kie fa(Kehk),koi ang kie hue                                                                                  (Tiocu),jawer kotok(Sunda),jengger ayam(Jawa) dan                                                                            bayam biludu(Melayu).

   Jengger ayam rasanya sedikit manis dan menyejukkan(astringen) berkhasiat untuk mengobati Infeksi saluran kencing,menghentikan pendarahan,batuk darah(hemoptisis),wasir berdarah,muntah darah(hematemesis),kencing berdarah(hematuria),pendarahan rahim(diluar waktu haid),keputihan/pektay (leukorea),mimisan(epistaksis),diare,disentri,kencing nanah,mata merah,pandangan mata kabur,anti radang,melindungi lever dan ginjal.

   
   

   Bagian yang digunakan : Bunga & daun.

   Cara penggunaan :  Direbus segar dan dikeringkan.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

    JERANGAU

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   JUKUT PENDUL

   

   Nama Ilmiah : Kyllinga brevifolia Rottb.

   Kandungan Kimia :

   Nama daerah : Pahk nyiset(kehk),Jukut pendul                                                             (Sunda),teki(Indonesia secara umum).

   Jukut pendul untuk mengobati kencing berlemak,                                                                                          batuk,bronchitis,dahak berlebih,reumatik,anti ra                                                                                      dang,radang mulut anak,sakit kuning,demam,pa                                                                                             nas dalam(anti peratik),peluruh kencing(diuretik),                                                                                          dan mencret-mencret(disentri).

   Bagian yang digunakan : Seluruh tanaman 

   Cara penggunaan : direbus segar maupun dikeringkan.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

    KACANG PANJANG

   Nama Ilmiah : Vigna sinensis L

   Kandungan kimia : Biji kacang panjang mengandung karbohidrat,protein,lemak,vitamin A,B,C,fosfor dan setiap 50g kacang panjang mengandung 22 kalori.

   Nama daerah : Teuh kok(Kehk),Tau kya(Tiocu),

   Kacang panjang untuk mengobati sembelit,cacingan,demam,batuk,darahrendah(anemia),mencegah sariawan dan anti kanker.

   Bagian yang digunakan : Buah kacang panjang dan daun.

   Cara penggunaan : Direbus,dipepes,makan mentah(lalap),rebus dicampur jahe parut dan jeruk nipis, serta dimasak dengan sayur lain.

   
   

   
   

   
   

                      

   KAMBOJA  

   Nama Ilmiah : Plumeria rubra L.cv. Acutifolia. 

   Kandungan kimia : Getah mengandung senyawa  jenis:Karet,triterpenoid amyrin,

   lupeol,Kautscuk, dan dammar. Kandungan Minyak menguap terdiri dari geraniol 

   Sitronellol,linallol,farnesol, dan Fenetilalkohol

               Nama Daerah : KamPuca(Kehk),Samoja(Sunda),Semboja(Jawa),Bunga jebun(Bali).

   Kamboja berkhasiat untuk mengobati kencing nanah(gonorrhea),bisul dan bengkak.

   Bagian yang digunakan : Daun,kulit,getah, dan akar     

   Cara penggunaan : Akar direbus,daun ditumbuk,getah dioleskan (segar),kulit segar(tapal).

   
   

   Catatan: Bunga kamboja terdiri dari warna ungu,kuning,putih ,dan merah.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

   KAPULAGA

   Nama Ilmiah : Amomum compactum soland ex maton.

   Kandungan Kimia : Mengandung minyak atsiri,minyak lemak,zat pati,gula, dan  protein.

   Nama Daerah :  Kapulaga.

   Sifak  dari aroma khas dan pahit sejuk berkhasiat sebagai pelega tenggorokan                                    (ekspektoran),peluruh kentut(karminatif),menghangatkan dan membersihkan darah,korigens(pewangi) untuk campuran jamu,mengatasi perut kembung,radang tenggorokan,bau mulut,melegakan pernapasan,dan suara parau.

   Bagian yang digunakan : Buah/biji kapulaga.

   Cara penggunaan : dihaluskan,diseduh air panas,dibuat campuran berbagai jamu dan ramuan obat herbal,serta untuk bumbu penyedap masakan.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   KATUK       

   Nama Ilmiah :

   Sauropus androgynus (L) Merr.

   Kandungan kimia : Senyawa steroid,dan senyawa polifenol.

   Nama Daerah : Tiahm Coih(Kehk),Tiam                                                                                                     caih(Tiocu),katu(Sunda),Katuk(Jawa),dan                                                                                                        cangkok manis(Dayak dan Melayu).

   
   

   Khasiat katuk sebagai penambah dan pelancar ASI(Laktagoga),mengobati demam,penurun panas dalam(antiperatik), 

   Akar:peluruhkencing(diuretik),demam dan lepra(untuk obat luar).

   Bagian yang digunakan : Daun dan akar.

   Cara penggunaan : Direbus,buat sayur-                                                                                          bening,ambil air perasan dan untuk tapal.

   
   

   Catatan : Terkadang mengkonsumsi katuk dapat membuat penyakit lama kumat(terutama sakit persendian).

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

    KEJI BELING

   Nama Ilmiah : Stachytarpheta mutabilis Vahl.

   Kandungan kimia : Minyak atsiri,garam kalium,garam natrium,garam kalsium oksalat,kalsium karbonat,dan triperpenoid serta asam silikat.

   Nama daerah :Kiang jap(Kehk), Picah beling(Betawi),pecah beling(Sunda),keji beling (Jawa)

   Keji beling berkhasiat sebagai peluruh kencing(diuretik),mengobati batu ginjal,kencing batu,susah kencing/sembelit,batu empedu,dan diabetes.

   Bagian yang digunakan : Daun dan ranting daun.

   Cara penggunaan : direbus segar dan kering,dan campur dengan herbal lain untuk memperkuat khasiatnya.

   Catatan : Bagi yang menderita penyakit maag tidak dianjurkan mengkonsumsi ramuan ini,karena kandungan asam silikat tinggi keji beling dapat merangsang naiknya asam lambung.

   
   

   
   

   KELADI TIKUS

   Nama Ilmiah : Typhonium trilobatum Schott.( Typhonium flagelliforme (lodd)).                                                 

   Kandungan Kimia : Belum banyak diketahui dan dari berbagai penelitian para pakar kesehatan disimpulkan keladi tikus mengandung,antineoplastik,anti virus,ribosome inacting protein(RIP),zat anti oksidan,zat anti kurmin,ekstrak air, dan alcohol.

   Nama Daerah : Lo cuh bu(Kehk),Nyiao ceh ou(Tiocu),dan Keladi tikus(Melayu).

   Khasiat Keladi tikus mematikan sel kanker rahim,payudara,servik,usus besar, kanker prostat,pankreas,ginjal,tulang,otak,leukemia,empedu,limpa,untuk mengatasi kanker stadium lanjut,mencegah kerusakan gen(efek samping dari kemoterapi),anti radang(antiinflamasi),mencegah batuk, dan menghilangkan dahak,serta menetralisir racun narkoba.

   Bagian yang digunakan : Umbi.

   Cara penggunaan : Direbus dan dimakan,dikukus dan dikeringkan serta dibuat ekstrak dan dicampur dengan ramuan ekstrak lain,untuk memperkuat fungsi kerja ramuan,dan tidak dibenar mengkonsumsi keladi tikus dalam kondisi mentah.

   Catatan khusus : pada tahun 1976 seorang tabib (alm. Bong On Kie ,di Pontianak,dan meninggal pada tahun 1982 pada usia 71thn) sudah menggunakan keladi tikus untuk membuat campuran obat mengobati pasien yang menderita kanker.

   -          Pada tahun 1995 Prof.Dr.Chris K.H.Teo,Dip agric(m),BSc Agric(Hon),(m),MS,PhD dari Universitas Sains Malaysia(pendiri Cancer Care Penang)telah melakukan penelitian tentang khasiat keladi tikus dan membantu ribuan pasien kanker dari berbagai negara(Inggris,Australia,Selandia baru,Singapore,dan lain-lain).Wanita hamil dilarang konsumsi ramuan ini & bagi pasien operasi baru boleh konsumsi ramuan setelah dua minggu pasca operasi.

   
   

                                           

   
   

   

    KEMBANG KOL

   Nama Ilmiah  : Brassica oleracea Botrytis.

   Kandungan kimia : Setiap 100g kembang kol mengandung 25 kalori,vitamin A & C,kalsium,kalium,dan zat besi

   Nama daerah : Pao coih fa(Kehk),pau caih hwe(Tiocu),Bunga kol,dan bunga kubis.

   Kembang kol berkhasiat mengatasi kanker usus,sakit kepala,penenang,anti kanker,memperbaiki pencernaan,menurunkan kolesterol,meningkatkan produksi asi,dan penambah darah.

   
   

   Catatan : Tidak disarankan untuk penderita reumatik,asam urat dan sakit persendian.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   KEMBANG SEPATU

   Nama Ilmiah : Hibiscus rosa-sinensis L

   Kandungan Kimia : Cyanidin diglucosid dan hibisetin.

   Nama Daerah : Taih Fung fa(Kehk),tua ang hwe(Tiocu),kembang wera(sunda),dan bunga merah(melayu)

   Khasiat  bunga sepatu untuk mengobati kencing bernanah,demam malaria,borok,mimisan,batuk lender,darah dan rejan,radang saluran pernapasan(bronkhitis),TBC,radang usus,radang selaput ikat mata,sariawan,melancarkan haid,mengobati keputihan/pek tay,gondongan(parotitis) dan diabetes.

   Bagian yang digunakan : Daun,bunga dan akar,segar dan dikeringkan(akar).

   Cara penggunaan : Direbus,diambil air perasan dan ditumbuk sampai halus(untuk tapal/balut/tempel pada luka/tempat sakit).

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

   KEMBANG SEPATU SUNGSANG

   
   

   Nama Ilmiah :

   Hibiscus schizopetalus(Mast.) Hook.F.

   Kandungan kimia: Belum diketahui.

   Nama daerah : Taiho Fung Fa(Kehk),

   Kembang sepatu,kembang lampu,dan

   Kembang enting-enting(Jawa).

   
   

   Khasiat kembang sepatu sungsang untuk mengobati bisul,abses,demam,menghilangkan radang,sakit persendian(Reumatik) dan asam urat.

   Bagian yang digunakan : Daun segar,bunga segar, dan akar segar/kering.

   Cara penggunaan : Ditumbuk untuk tapal dan direbus.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

                                       KEMBANG TELANG

   
   

   Nama Ilmiah : Clitoria ternatea L.

   Kandungan Kimia :Saponin,flavonoid,alkaloid,sulfur,kalsium oksalat,triterpenoid,kaemferol 3-glukosida,delfirridin,3,3,5,trigukosida dan fenol.

   Nama daerah : Lam Jong Jap(Kehk),Bunga biru,bunga talang(Sumatera),kembang telang(Sunda),menteleng,kembeng teleng(Jawa).

   Khasiat kembang telang sebagai obat menghilangkan dahak,mengatasi radang mata/merah,bronkhitis,bisul,abses,untuk cuci darah,dan demam.

   Bagian yang digunakan : seluruh tanaman,segar dan dikeringkan.

   Cara penggunaan : Direbus dan diambil air perasan segar sebagai obat tetes,tapal dan dikonsumsi,ditambahkan garam /atau madu(sesuai fungsi).

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   KEMANGI

   

   Nama Ilmiah : Ocimum sanctum Linn.

   Kandungan kimia : Minyak atsiri

   Nama daerah : Pahk Kim kuk Fan’(Kehk),                                                                                                kemangi,daun lampes,klampes dan kemangen.

   
   

   Khasiat kemangi sebagai peluruh air kencing(diuretik),                                            demam,flu,memperbanyak produksi Asi,penenang                                                                                                                                             saraf ,pengharum mulut,batuk,mengobati reumatik,dan menurunkan kadar gula. Biji kemangi berkhasiat          untuk mengobati gonorrhea dan                                                                                                              getah daun untuk mengobati radang telinga tengah.

   Bagian yang digunakan : Daun dan biji,segar dan dikeringkan.

   Cara penggunaan : Makan mentah sebagai lalap,direbus,ambil air perasan

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

    KETEPENG CHINA
   

   

   Nama Ilmiah : Cassia alata L.

   Kandungan kimia : Rein aloe-emodina,rein aloe-emodina-diantron,asam krisofanat,dihidroksimetilanthraquinone,dan tannin.

   Nama Daerah : Set pin jap (Kehk),daun kurap (Melayu),ketepeng badak (Sunda),ketepeng kebo(Jawa).

   Ketepeng China sejak dahulu kala dikenal berkhasiat untuk mengobati Kudis,krap,jamur kulit,eksim,radang kulit bernanah,herpes,cacingan(antelmintik),sariawan dan sembelit.

   Bagian yang digunakan : daun segar.

   Cara penggunaan : Rebus dan ambil air perasan setelah ditumbuk,serta untuk rendaman.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

   KETEPENG KECIL

   Nama Ilmiah : Cassia tora Linn

   Kandungan kimia :Chrzophanol,emodian,aloe-emodian,rhein,physcion,obtusin,aurantio-obtusin,rubrobusarin,torachryson,toralactone,dan vitamin A.

   Nama daerah : San teu jap(Kehk),ketepeng leutik(Sunda),ketepeng sapi,ketepeng cilik(Jawa) ,dan pepo(Timor).

   Khasiat dari ketepeng kecil untuk mengobati rabung senja,radang mata,luka kornea,glaucoma,hipertensi,hepatitis,perut busung air(ascites),sulit buang air besar, dan untuk obat cacing(antelmintik).

   Bagian yang digunakan : Daun segar muda.

   Cara penggunaan : direbus dan buat sop campur daging babi/sapi tanpa lemak,atau hati babi/sapi(pucuk daun muda).

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

                              KI TOLOD

   
   

   Nama Ilmiah : Isotoma longgiflora Presi.

   Kandungan kimia : Senyawa  alkaloid,terdiri dari lobelin,lobelamin,dan isotomin.

   Nama daerah : Pahk lat fa’(Kehk),Ki tolod,daun tolod(sunda) dan kendali,sangkobak(Jawa).

   Ki tolod berkhasiat untuk mengobati Katarak,sakit gigi,asma,bronkhitis,obat luka,radang mata,sakit persendian dan mengobati kanker.

   Bagian yang digunakan : seluruh tanaman,segar dan dikeringkan.

   Cara penggunaan : rendam air matang yang steril sebagai obat tetes mata,sebagai tapal ,obat gosok dan direbus minum air rebusan.

   
   

   Catatan :  Rasanya tajam dan agak pedas,bila diteteskan pada mata akan terasa cukup perih dan setelahnya penglihatan mata akan lebih terang dari sebelumnya.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

    KOPI

   Nama Ilmiah : Coffea robusta linn. Ex De Willd.

   Kandungan kimia :alkaloid,saponin.flavonid dan polifenol.

   Nama daerah : Kopi(semua bahasa daerah hanya dibedakan lafal nada).

   Kopi berkhasiat untuk menetralisir  keracunan,obat batuk,peluruh air kencing(diuretik),obat anti masuk angin untuk bayi,obat kuat dan menghentikan perdarahan pada luka.

   Bagian yang digunakan : biji kopi.

   Cara penggunaan : Dikeringkan dan dibuat bubuk.

   Catatan :

   -           Khusus bayi cukup diminumkan 2- 3 sendok teh dan hanya diberikan 2 hari sekali pada pagi hari(tanpa gula).

   -          Bagi penderita gangguan lambung/maag  tidak boleh konsumsi berlebihan,akan memicu naiknya asam lambung.

   -          Bagi pecandu kopi biasanya akan merasakan pusing dan sakit kepala,tidak bersemangat dan lemah bila tidak minum kopi.

   
   

   
   

   
   

   
   

   KROKOT                                               

   Nama Ilmiah : Portulaca oleracea

   Kandungan kimia : Tanin,saponin,vitamin A,B,& C,1-noradrenalin,noradrenalin,dopamine,dopa,KCI,K2,SO4,KNO3,dan nicotic acid.

   Nama daerah : Lo cuh nyie(Kehk),nyiau ceh hie’(Tiocu),Gelang(Sunda),krokot(Jawa).

   Khasiat dari krokot sebagai obat kanker,pegal linu,asam urat,gangguan saluran kencing,borok,demam,eksim,radang kulit,disentri,kencing darah,,radang gusi,radang payudara,radang usus buntu,wasir,digigit lipan ,dan Sakit kuning.

   Bagian yang digunakan : seluruh tanaman.

   Cara penggunaan : direbus,tumbuk,dapat juga dimasak seperti masak sayuran(digongseng) dan direbus dengan gula merah serta sebagai obat rendaman.

   Catatan : banyak mengkonsumsi krokot sangat baik untuk menghindari penyakit ganas.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                 KRUKUT

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

    KUNYIT PUTIH

    Nama Ilmiah : Kaempferia rotunda L.

   Kandungan kimia : Borneol,metal khavikol,dan saponin.

   Nama daerah : Pahk bong kiong(Kehk),pek ng kyo(Tiocu),kunir putih(Sunda),koncepet(Madura),Kunci pepet(Jawa),dan temu putrid(Melayu).

   Khasiat kunyit putih sebagai anti kanker,mengatasi gangguan pencernaan,sakit perut,mulas,bengkak terbentur,memar,dan obat untuk keseleo.

   Bagian yang digunakan ; Umbi/rimpang.

   Cara penggunaan : tergantung kebutuhan pengguna.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

   LIDAH BUAYA

   
   

   Nama Ilmiah : Aloe vera Linn.

   Kandungan kimia :Aloin,barbaloin,isobarbaloin,aloe-emodin,aloenin,dan aloesin.

   Nama daerah :Ju Cuhng(Kehk),Iu cahng(Tiocu),lidah buaya(Melayu),letah buaya(Sunda),dan Ilat buaya(Jawa).

   Khasiat lidah buaya untuk mengobati sakit kepala,sembelit,batuk rejan,wasir,diabetes,luka bakar,bisul,luka bernanah,amandel,sakit mata,jerawat,keseleo,peluruh haid,peluruh kencing,panas dalam(anti peratik),ginjal,paru-paru,cacingan,susah BAB,,untuk minuman kesehatan, bahan pembuat sabun, shampoo dan kosmetik .

   Bagian yang digunakan :  pelepah,bunga dan akar.

   Cara penggunaan : Tergantung kebutuhan yang diinginkan dan sesuai yang disaran dari pemberi teraphy/resep.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   LIDAH MERTUA

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

    LEUNCA

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

   LENGKUAS

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   LOBAK

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                           MAHKOTA DEWA

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                            MANGKOKAN

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                                        MELATI

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                      MENIRAN

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                         MENGKUDU

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                            NANAS KERANG

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                                   OPHIOPOGON

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                               PARE

   
   

   
   

                                     

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                      PARIA GUNUNG

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                  PUTRI MALU

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                      SEMANGI GUNUNG

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                                               SENTE

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                                      SIANTAN

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                 SINGKONG

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                                           SISIK NAGA

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                            PATIKAN KEBO

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                    PANDAN WANGI

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                            PALA

   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                RUMPUT BAMBU

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                   RUMPUT BELANG

   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                           RUMPUT MUTIARA

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

    SANGITAN

    (Belum rampung)

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   SOSOR BEBEK

   Nama Ilmiah : Kalanchoe pinnata (Lam.)

   Nama Daerah : To’ tiaw lien(Kehk),To’ tiaw nai(Tiocu),cocor bebek(Melayu),Ceker itik(Sunda),Sosor bebek(Jawa)

   Kandungan kimia: Zat asam lemon,zat asam apel,vitamin C,quercetin-3-diarabinoside,dan kaempferol-3-glucoside,dan tannin.

   Sebagai obat sakit panas,wasir,sakit kepala,batuk,batuk darah,muntah darah,disentri,reumatik,memar,radang amandel,penghilang nyeri lambung,menghentikan pendarahan,dan melancarkan air seni.

   Bagian yang digunakan: seluruh tanaman.

   Cara penggunaan : Membuat rebusan dan menggunakan air perasan. Nyeri lambung/maag:cuci bersih 5-7lbr daun,tumbuk sampai lumat,peras airnya saring,tambahkan sedikit garam yang diaduk rata dan minum secara berulang sampai sembuh.Reumatik:15-20 lbr daun yang telah dicuci bersih,rebus dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas.setelah dingin diminum 2 kali sehari siang dan sore. Muntah & batuk darah: 5-7 lbr daun yang telah dibersihkan ditumbuk sampai hancur,tambahkan arak putih dan gula enau lalu di tim kurang lebih 15menit-25menit. Diminum & dimakan ampasnya dalam keadaan hangat.   Demam,diare & disentri: 7-10lbr daun yang telah dicuci bersih, tumbuk sampai hancur halus,buat kompres dan gunakan sebagai tapal diperut(diatas puser). Radang amandel: ambil daunsosor bebek sesuai kebutuhan,tumbuk sampai hancur ambil air perasan yang disaring,beri sedikit garam dan gunakan air perasan untuk kumur.Wasir: ambil daun yang dicuci bersih secukupnya,dijerang dan dianginkan sampai kering,tumbuk sampai halus daun yang telah kering,seduh 1-2 sendok makan bubuk tumbukan dan diseduh ½ gelas air panas seta madu secukupnya dan minum dalam keadaan hangat,2-3 kali sehari.

   Catatan : dilarang mengkonsumsi ramuan ini bagi Penderita gagal fungsi pencernaan (kelenjar pangkreas menurun dan dingin

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   SAWI LANGIT

   Nama Ilmiah  : Vernonia cinerea(L.) Less

   Nama Daerah : San siauw Fu(Kehk),

   Sua Siauw houw(Tiocu),Rumput ekor kuda(Melayu),

   Gofu Mutiara(Ternate),Sasawi langit(Sunda),Sembung(Bali),

   Sembung kebo(Jawa).

   Kandungan Kimia: Vernolopin,vernonin,dan lupeol

   Sawi langit bersifat pahit,manis dan sejuk bermanfaat

    untuk mengobati demam,sebagai penenang(sedatif),

   jantung berdebar-debar,batuk,disentri,hepatitis,lelah,

   dan tidak semangat(neurasthenia),

   sakit kepala (vertigo & migrain),angin kepala,susah tidur(insomnia),luka terpukul(utk luar dan dalam),digigit ular dan bisul,setelah melahirkan(untuk masak arak ayam).

   Bagian yang digunakan: Seluruh tanaman.

   Cara penggunaan : dapat direbus tersendiri atau dicampur dengan meniran,bandotan serta rumput mutiara untuk pengobatan penyakit ganas tertentu,atau dapat dikeringkan serta dibuat bubuk/ekstrak. Untuk masak arak ayam bagi orang yang melahirkan tidak dicampur kecuali jahe dengan dibagi dua tahap,tahap pertama sawi langit muda dari hari pertama sampai hari sepuluh kelahiran,tahap dua sawi langit tua dari hari kesepuluh sampai empat puluh hari kelahiran,dengan cara dibuat bubuk(sebagai pengganti Ka chiang ma/ginjean). Untuk kepala angin & sakit kepala,sawi langit diambil pucuk yang paling muda,kocok dengan telor bebek kulit hijau,beri garam secukupnya(tanpa vetsin/perasa lain) dan bawang merah yang dipotong halus. Setelah dikocok rata digoreng seperti menggoreng telor biasa,potong telor yang telah matang,tambahkan 2 gelas air minum dan tambahkan sedikit arak putih dan tutup wadah biarkan air mendidih,setelah itu diangkat dan dapat langsung dikonsumsi dan dapat dilakukan secara rutin.

   Catatan : Dapat dikonsumsi rutin tanpa ada efek samping yang buruk dan tidak ada pantangan usia.

   
   

   
   

   
   

   
   

                      

   
   

   SAWI TANAH

   Nama Ilmiah : Nasturtium montanum Wall

   Nama Daerah: San Tuh Chiang(Kehk),Sawi mlemah,Sawi taneu,kamandilan dan Maru maru.

   Kandungan Kimia: Rorifone,rorifamide,6 crystalline                                                                      substans(2 substansi netral & 4 asam organic),gluco                                                                                  nasturtiin & a-pheni lethylisothiocyanate.

   Rasa agak pedas bersifat hangat tidak beracun(toksik),                                                                           berkhasiat untuk obat radang saluran pernapasan,                                                                                  penurun panas (antiperatik),penetral racun (detoksikan,peluruh airseni/kencing(diuretik),reumatik,memar,                                                                                             pereda batuk(antitusif),pencair dahak(mukolitik),sakit tenggorokan,anti bakteri,hepatitis,digigit ular,TBC, kencing berdarah,bisul & Memar.

   Bagian yang digunakan: seluruh tanaman kondisi segar maupun dikeringkan.                                                                    

   
   

   Cara Penggunaan: Di Rebus dan diminum air rebusannya dengan mencampurkan gula batu secukupnya,untuk tapal bagian memar dan luka gigitan ular dan binatang lain ditumbuk hancur dan berikan sedikit campuran garam .                                                                                                                           Untuk Campak  air rebusan diminum juga dicampurkan dalam air untuk mandi.

   
   

   Catatan : Setelah konsumsi ramuan ini mulut terasa agak kering.

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   SAMBUNG NYAWA

   (Belum rampung)

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   SAMBANG DARAH

   (Belum rampung)

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

    SALAM

    (belum rampung)

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

     SEMBUNG

    (belum rampung)

                                   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                    

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

     SIDAGURI

    (belum rampung)

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

    SRIKAYA

    (belum rampung)

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   SIRI MERAH

    (Belum rampung)

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   SENGGANI

   (Belum rampung)

   
   

   
   

                                

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   SAMBILOTO

   (belum rampung)                                               

                       

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

    SENGGUGUH

    (Belum rampung)

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

                                                         

   

    SELASIH

    (Belum rampung)

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   

    SIRIH

    (Belum rampung)

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   
   

   SEREH

   (Belum rampung)

   
   

   
   

   
   

   

   SIRSAK
   

   Sirsak adalah buah keluarga Srikaya,namun rasanya lebih asam dibanding Srikaya dan ukurannya jauh lebih besar dari srikaya,namun manfaat dari buah sirsak jauh lebih besar dari buah srikaya dan buah yang lain,bukan hanya buah,namun daun dan akar sirsak sangat berguna bagi kesehatan  Manusia maupun makhluk hidup lainnya.

   Berikut uraian kandungan gizi dan kegunaan buah, bunga dan biji sirsak / sirsat untuk kesehatan terutama untuk pengobatan kanker, ambeien, sakit liver, bisul, eksim, rematik, sakit pinggang, dll

   Nama Umum : Buah sirsak / sirsat

   Nama Latin : Annona muricata L

   Nama lain : Soursop (Inggris), Corossol atau Anone (Perancis), Zuurzak (Belanda) guanábana (Spanish), graviola (Portuguese), Brazilian Paw Paw, Corossolier, Guanavana, Toge-Banreisi, Durian benggala, Nangka blanda, and Nangka londa,Holan polomet(Kehk),& Holan kolobit(Tiocu).

   
   

   Kandungan Gizi buah sirsak adalah sbb:

   Buah sirsak terdiri dari 67,5 persen daging buah, 20 persen kulit buah, 8,5 persen biji buah, dan 4 persen inti buah.

   Setelah air, kandungan zat gizi yang terbanyak dalam sirsak adalah karbohidrat. Salah satu jenis karbohidrat pada buah sirsak adalah gula pereduksi (glukosa dan fruktosa) dengan kadar 81,9 – 93,6 persen dari kandungan gula total.

   Buah sirsak mengandung sangat sedikit lemak (0,3 g/100 g), sehingga sangat baik untuk kesehatan. Rasa asam pada sirsak berasal dari asam organik non volatil, terutama asam malat, asam sitrat, dan asam isositrat.

   Vitamin yang paling dominan pada buah sirsak adalah vitamin C, yaitu sekitar 20 mg per 100 gram daging buah. Kebutuhan vitamin C per orang per hari (yaitu 60 mg), telah dapat dipenuhi hanya dengan mengkonsumsi 300 gram daging buah sirsak. Kandungan vitamin C yang cukup tinggi pada sirsak merupakan antioksidan yang sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan memperlambat proses penuaan (tetap awet muda).

   Mineral yang cukup dominan adalah fosfor dan kalsium, masing-masing sebesar 27 dan 14 mg/100 g. Kedua mineral tersebut penting untuk pembentukan massa tulang, sehingga berguna untuk membentuk tulang yang kuat serta menghambat osteoporosis.

   Selain komponen gizi, buah sirsak juga sangat kaya akan komponen non gizi. Salah satu diantaranya adalah mengandung banyak serat pangan (dietary fiber), yaitu mencapai 3,3 g/ 100 g daging buah.

   Konsumsi 100 g daging buah dapat memenuhi 13 persen kebutuhan serat pangan sehari. Buah sirsak merupakan buah yang kaya akan senyawa fitokimia, sehingga dapat dipastikan bahwa buah tersebut sangat banyak manfaatnya bagi kesehatan.

   Senyawa fitokimia tersebut dipastikan memiliki khasiat bagi kesehatan, walaupun belum semuanya terbukti secara ilmiah. Berbagai manfaat sirsak untuk terapi antara lain pengobatan batu empedu, antisembelit, asam urat, dan meningkatkan selera makan. Selain itu, kandungan seratnya juga berfungsi untuk memperlancar pencernaan, terutama untuk pengobatan sembelit (susah buang air besar).

   Sari buah (jus) sirsak di dalam sistem pencerna

   Studi di Purdue University membuktikan bahwa daun graviola mampu membunuh sel kanker secara efektif, terutama sel kanker: prostat, pankreas, dan paru-paru.

   Hasil riset beberapa universitas itu membuktikan jika pohon ajaib dan buahnya ini bisa:

   1. Menyerang sel kanker dengan aman dan efektif secara alami, tanpa rasa mual, berat badan turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo.

   2. Melindungi sistim kekebalan tubuh dan mencegah dari infeksi yang mematikan.

   3. Energi meningkat dan penampilan fisik membaik.

   4. Secara efektif memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 tipe kanker yang berbeda, di antaranya kanker usus besar, payudara, prostat, paru-paru, dan pankreas.

   5. Daya kerjanya 10.000 kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker dibandingkan dengan adriamycin dan terapi kemo yang biasa digunakan.

   6. Tidak seperti terapi kemo, sari buah ini secara selektif hanya memburu dan membunuh sel-sel jahat dan tidak membahayakan atau membunuh sel-sel sehat.

   Resep2 pengobatan tradisional dengan sirsak sbb :

   1. Pengobatan Kanker.

   10 lembar daun sirsak yg tua direbus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas, minum 2 kali per hari selama 2 minggu. Daun sirsak ini katanya sifatnya seperti kemoterapi, bahkan

   lebih hebat lagi karena daun sirsak hanya membunuh sel sel yang tumbuh abnormal dan membiarkan sel sel yang tumbuh normal. Disarankan utk mencampurkan 2 daun sirih merah dalam merebus daun sirsak,karena khasiatnya akan jauh lebih besar lagi.

   2. Sakit Pinggang.

   20 lembar daun sirsak, direbus dengan 5 gelas air sampai mendidih hingga tinggal3 gelas, diminum 1 kali sehari 3/4 gelas.

   3. Bayi Mencret.

   Buah-sirsak yang sudah masak. Buah sirsak diperas dan disaring untuk diambil airnya, diminumkan pada bayi yang mencret sebanyak 2-3 sendok makan.

   4. Ambeien.

   Buah sirsak yang sudah masak. Peras untuk diambil airnya sebanyak 1 gelas, diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.

   5. Bisul.

   Daun sirsak yang masih muda secukupnya, tempelkan di tempat yang terkena bisul.

   6. Anyang-anyangen.

   Sirsak setengah masak dan gula pasir secukupnya. Sirsak dikupas dan direbus dengan gula bersama-sama dengan air sebanyak 2 gelas, disaring dan diminum.

   7. Sakit Kandung Air Seni.

   Buah sirsak setengah masak, gula dan garam secukupnya. Semua bahan tersebut dimasak dibuat kolak. Dimakan biasa, dan dilakukan secara rutin setiap hari selama 1 minggu berturut-turut.

   8. Penyakit Liver. Puasa makanan lain, hanya minum juice sirsak selama 1 minggu,dan lakukan secara berkala satu minggu sekali untuk menjaga kesehatan liver dan juga organ penting lainnya.

   
   

   9. Eksim dan Rematik. Tumbuk daun sirsak sampai halus dan tempelkan di bagian yang sakit,selain itu juga minum air rebusan daunnya secara rutin.

   
   

   10. Bunga sirsak dapat digunakan utk menyembuhkan katarak Cara penggunaan: Bunga sirsak ditumbuk oeras airny dan diteteskan pada mata,dan rebus ambil air rebusan untuk diteteskan secara rutin (anda dapat gunakan kedua cara ini yg menurut anda lebih cocok).

   
   

   11. Untuk membasmi kutu,Baik itu kutu yang berada dikepala maupun kutu busuk(tungau) yang suka hidup diantara cela kasur,ktu anjing. Caranya rebus daun sirsak secukupnya dan buat keramas seperti halnya kerams dengan shampoo,tapi lebih efektif bila kepala/rambut dibasahi daun rebusan sirsak dan ditutupi selama kurang lebih 15 menit baru dibersihkan dengan air bersih,selain itu juga untuk mencegah bisul diantara rambut dan kepala. Untuk membasmi kutu busuk(tungau)cukup menaruh beberapa lembar daun sirsak dibawah kasur.

   Diposting 9th April 2011 oleh Chandra Kirana

   Label: Tanaman untuk Obat

    

   0 

   Tambahkan komentar

Memuat